Tersesatnya Nagato: Dalang di Balik Pembentukan Pain dan Akatsuki dalam Dunia Naruto

- naruto fandom
VIVA Gorontalo – Akatsuki adalah salah satu organisasi paling berbahaya yang pernah ada di Naruto.
Sedangkan Pain adalah salah satu anggota paling misterius dan kuat dalam Akatsuki.
Artikel ini akan mengungkapkan alasan di balik keputusan Nagato, yang dikenal sebagai Pain, menciptakan Pain dan Akatsuki dalam cerita Naruto.
Latar Belakang Nagato
Nagato awalnya adalah seorang anak yang hidup di Desa Hujan yang hancur akibat perang.
Ketika masih muda, dia dan dua temannya, Yahiko dan Konan, bertemu dengan Jiraiya, yang kemudian menjadi guru mereka.
Mereka tumbuh dalam keadaan penuh penderitaan dan kekurangan.
Kematian tragis Yahiko membuat Nagato merasa terhantui oleh keinginan untuk mengakhiri perang dan membawa perdamaian ke dunia shinobi yang penuh konflik.
Motivasi untuk Mengakhiri Perang
Salah satu alasan utama di balik pembentukan Akatsuki oleh Nagato adalah untuk menciptakan dunia yang bebas dari perang dan penderitaan.
Dia melihat dunia shinobi sebagai tempat yang terus menerus terlibat dalam konflik dan pertumpahan darah.
Visinya adalah untuk memaksa dunia untuk menemukan jalan menuju perdamaian dengan mengancam negara-negara besar dengan kekuatan yang dimiliki Akatsuki.
Pain dan Penggunaan Teknik Rinnegan
Nagato adalah pemilik Rinnegan, salah satu jenis mata terkuat dalam dunia Naruto.
Kekuatan ini memberinya kemampuan untuk mengendalikan enam tubuh manusia dengan kemampuan unik masing-masing, yang dikenal sebagai "Pain."
Dengan menggunakan teknik ini, dia mampu menciptakan kekacauan dan mengancam keberadaan negara-negara besar, memaksa mereka untuk mendengarkan tuntutannya untuk mengakhiri perang.
Penderitaan Masa Lalu
Penderitaan yang dialami Nagato selama masa kecilnya, termasuk kematian teman-temannya dan pengalaman perang, membentuk pandangan dunianya.
Dia merasa bahwa hanya dengan kekuatan dan ketakutan dia dapat mengubah dunia shinobi menjadi tempat yang lebih baik.
Pengalaman pribadinya yang tragis dan perasaan frustrasinya atas ketidakadilan yang terjadi di dunia shinobi mendorongnya untuk menciptakan Akatsuki dan Pain sebagai sarana untuk mencapai tujuannya.
Meskipun metodenya sering kali brutal dan ekstrem, motivasi Nagato untuk menciptakan Akatsuki dan Pain berasal dari hasratnya untuk mengakhiri penderitaan dan konflik di dunia shinobi.
Itu membuatnya menjadi salah satu karakter yang paling kompleks dalam cerita Naruto, dan tindakan serta visinya terus memengaruhi alur cerita dalam seri tersebut.