Mau Minta Maaf Tapi Bingung? Ini Solusinya

Ilustrasi minta maaf
Sumber :
  • Freepik

Gorontalo – Kalian semua pasti tahu tujuan dari permintaan maaf untuk memperbaiki hubungan dengan orang lain. Melalui permintaan maaf yang bijak, tanpa disadari kita telah mempertahankan harga diri. 

Permintaan maaf tentunya dapat meningkatkan kesadaran diri, seperti menyadari bahwa kita telah menyakiti seseorang. 

Selain itu, meminta maaf sangat bermanfaat bagi kesehatan mental kita lho, serta menghilangkan stres. 

Namun, terkadang kita merasa bingung bagaimana cara untuk meminta maaf dengan baik tanpa menyinggung perasaan orang tersebut. 

Bahkan tak jarang permintaan maaf yang asal-asalan, tidak jelas, mengganggu, menuntut atau melempar peringatan justru akan memperbesar masalah yang ada. 

Hal itu tentu akan semakin memperburuk hubungan, maka dari itu lah pentingnya mengetahui cara untuk meminta maaf dengan baik. 

Nah, kali ini kita akan membahas tips sekaligus contoh mengucapkan kata maaf dengan bijak, yang dilansir dari Instagram @update.mahasiswa.

1. Sampaikan dengan tulus kenapa lo minta maaf

"Maaf ya, tadi gue emosi. Nggak seharusnya gue kayak tadi."

2. Pahami perasaannya dan hindari kebanyakan alasan

"Gue bisa bayangin, mungkin rasanya gak nyaman diejek-ejekin. Apalagi di depan orang."

3. Tanggung jawab dan perbaiki kesalahan

"Next time gue emosian, gue akan make sure buat gak menumpahkannya ke lo. Gue bakal lebih aware sama tingger-nya."

4. Dengerin suaranya

"Gimana perasaan lo sekarang?"

"Apakah ada yang mau lo ceritain?"

"Apakah ada yang bisa gue lakukan untuk membuat lo merasa lebih baik?"

Itulah beberapa contoh kalimat yang bisa kalian gunakan untuk menyampaikan permintaan maaf. Perlu diingat bahwa dalam menerima maaf seseorang membutuhkan waktu. 

Mungkin tidak akan langsung direspons. But, you've done your part. Fokus saja ke hal-hal yang bisa kalian lakukan untuk selalu mengucapkan maaf dengan bijak. 

Jangan lupa selalu memperkuat permintaan maaf, pastikan kalian selalu menepati janji, perbaiki diri atau kesalahan. Hal tersebut penting untuk mengembalikan rasa percaya mereka.