Korban Dugaan Pemerkosaan Meninggal di RS, Orang Tua Curiga Pelaku Lebih dari Satu Orang

Ilustrasi pelaku
Sumber :
  • Getty images

Gorontalo – Orang tau korbsn dugaan pemerkosaan yang maninggal di RD M. yasin, Sulawesi Selatan, curiga jika pelaku berjumlah lebih dari 1 Orang.

Hal itu disampaikan oleh Kapolsek Cenrana, AKP Andi Muh. Siregar, Minggu 19 Februari 2023, kemarin.

"Kalau keterangan orang tua korban. Mereka curiga korban ini diperkosa lebih dari satu orang," kata AKP Andi.

Selain itu, orang tau korban juga menaruh curiga kepada teman-teman sekolahnya. Korban masih duduk di bangku SMP di Sulawesi Selatan.

"Curiganya teman sekolahnya. Tapi korban takut untuk bicara dan depresi berat. Jadi dari laporan itu kami coba dalami," terangnya.

Sebelumnya AKP Andi menjelaskan, korban awalnya mengeluhkan sakit kepala dan langsung dibawa ke puskesmas.

Di puskesmas, didapati korban ternyata mangalami kesakitan di wilayah intimnya. Saking sakitnya, duduk saja, korban sudah tindak bisa.

Khawatir semakin parah, puskesmas merujuk korban ke RS M.Yasin.

"Jadi hasil pemeriksaan medis korban memang mengalami sakit di alat vitalnya. Akhirnya dirujuk ke RS M Yasin. Kondisinya mengkhawatirkan karena sakit sampai di kepala dan sulit untuk duduk," katanya

Setibanya di RS, korban langsung mendapat penanganan. Namun, sayang, setelah lima hari dirawat nyawa korban tidak tertolong. 

"Jadi korban meninggal setelah 5 hari dirawat di RS," katanya.

Polisi pun saat ini masih mendalami penyebab kematian korban. Saat ini korban diduga meninggal karena depresi dan menahan rasan sakit.

"Sekarang kami tetap dalami penyebab korban ini sakit hingga meninggal dunia," ungkapnya.