Persis Solo Terlamabat Panas, Gianluca Pandeynuwu Bikin Panas

VIVA Gorontalo – Persis Solo harus mengakui keunggulan Madura United dalam lanjutan BRI Liga 1 musim ini.

Bermain di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, markas Madura United, Persis Solo tumbang dengan skor 3-4.

Usai pertandingan, pelatih Persis Solo, Leonardo Medina mengungkapkan jika timnya terlambat panas.

Di babak pertama saja, kiper Persis Solo, Gianluca Pandeynuwu harus memungut bola dari gawangnya sendiri dua kali.

Di babak kedua pun juga sama. Gianluca Pandeynuwu bikin blunder sehingga tim tuan rumah kembali mencetak dua gol.

Menyikapi kekalahan timnya, Leonardo Medina meminta maaf sekaligus memuji performa pemainnya.

“Saya hanya ada dua komentar. Pertama saya minta maaf dengan pemain-pemain saya. Mereka sudah ikuti instruksi saya dan akhirnya kita dapat hasil kekalahan malam ini,” kata Leonardo Medina usai pertandingan, Minggu, 23 Juli 2023.

Dia juga tak ragu memuji dan mengucapkan selamat kepada Madura United.

“Selamat untuk Madura United. Mereka main bagus,” tambah Leonardo.

Pandeynuwu Blunder

Tak bisa dimungkiri salah satu faktor kekalahan Persis Solo dari Madura United adalah buruknya penampilan Gianluca Pandeynuwu.

Kiper asal Sulawesi Utara itu melakukan kesalahan bahkan blunder.

Misalnya pada proses terjadinya gol ketiga Madura United pada menit 69.

Pandeynuwu gagal mengantisipasi bola dengan baik sehingga menghasilkan tendangan sudut.

Madura United memanfaatkan itu. Jaja membuat operan satu-dua dari tendangan sudut, lalu melepas umpan silang yang berhasil disambar Junior Brandao jadi gol.

Setelah itu, Gianluca Pandeynuwu malah melakukan blunder.

Dia salam mengoper bola sehingga berhasil direbut pemain Madura United, Malik Risaldi.

Malik yang melihat Brandao di posisi menguntungkan langsung memberinya bola dan pemain asal Brasil itu berhasil mencetak gol keempat untuk Madura UNited.

Penampilan Pandeynuwu pun menjadi sorotan. Pasalnya, kiper 25 tahun itu sudah 10 kali kebobolan hanya dalam empat pertandingan.

Rinciannya, tiga gol saat melawan persebaya, dua gol saat lawan PSS Sleman, satu gol melawan Borneo FC, dan empat gol di markas Madura United.