Sempat Diklaim Malaysia, Ini Pencipta, Lirik, dan Makna Lagu Rasa Sayange
- Istimewa
Gorontalo – Pada tahun 2017, Menteri Pariwisata Malaysia Adnan Tengku Mansor sempat mengklaim lagu Rasa Sayange sebagai lagu daerah Malaysia.
Klaim tersebut sempat membuat hubungan kedua negara sedikit bersinggungan.
Namun, Karel Albert Ralahalu, Gubernur Maluku berhasil membantah klaim tersebut. Karel berhasil mengumpulkan bukti yang menegaskan bahwa lagu Rasa Sayange milik Indonesia.
Baru-baru ini, lagu ini masih menjadi trending di beberapa media sosial, salah satunya Twitter. Pasalnya, lagu Rasa Sayange diklaim milik Malaysia dan dibawakan grup K-Pop StayC saat fan meeting di Malaysia.
Lalu, siapa pencipta lagu Rasa Sayange sebenarnya?
Pencipta lagu
Lagu Rasa Sayange diyakini sebagai karya Paulus Pea, penggubah asal Maluku.
Edward Pea, adik kandung Paulus Pea mengatakan sang kakak sering meminta para guru dan siswa-siswanya menyanyikan lagu Rasa Sayange di sekolah.
Sampai sekarang lagu yang digubah kakanya masih masyhur di telinga orang Indonesia.
Lirik lagu Rasa Sayange
Rasa sayange rasa sayang sayange
eee lihat Ambon jauh rasa sayang sayange
**
mana kancil akan dikejar
ke dalam pasar cobalah cari
masih kecil rajin belajar
sudah besar senanglah diri
**
si amat mengaji tamat
mengaji Qur'an di waktu fajar
biar lambat asal selamat
takkan lari gunung dikejar
**
kalau ada sumur di ladang
boleh kita menumpang mandi
kalau ada umurku panjang
boleh kita berjumpa lagi
Makna lagu Rasa Sayange
Dikutip dari berbagai sumber, lagu Rasa Sayange menyiratkan pesan kasih sayang, khususnya pada diri sendiri dan lingkungan.
Lagu ini dulu dinyanyikan pada acara-acara kerakyatan termasuk kepanduan. Sampai sekarang masih sama.
Meski liriknya singkat, tapi mendengar lagu Rasa Sayange bisa mendatangkan semangat dan energi positif dalam diri.