Dokter Forensik Beberkan Kondisi Briptu RF Usai Visum: Tembakan Kenai Jantung
- U-Report
Gorontalo – Kondisi Briptu RF usai mendapatkan tindakan visum et repertum atau visum luar dibeberkan Dokter Forensik Mabes Polri, AKBP Wahyu Widyawati.
Hal itu disampaikan Wahyu dalam keterangan pers di Polda Gorontalo pada Minggu 26 Maret 2023.
Wahyu bilang pihaknya memeriksa keadaan Briptu RF mulai dari kondisi pakaiannya. Berdasarkan hasil pemeriksaan Wahyu menemukan adanya lubang dengan pinggiran pecah-pecah.
Lubang tersebut bertekstur kasar seperti habis terbakar. Sebab itu, Wahyu menyimpulkan bahwa bekas tembakan pada pakaian tersebut membuktikan bahwa tembakan ke tubuh korban dilakukan dengan jarak yang sangat dekat.
"Kami menyimpulkan, bahwa luka bekas tembakan pada pakaian tersebut dilakukan dengan jarak yang sangat dekat atau tempel,” kata Wahyu seperti dikutip dari Kronologi.id, Senin 27 Maret 2023.
Polda Gorontalo merilis dugaan motif tewasnya Briptu RF
- Kadek Sugiarta / tvOne Gorontalo
Mengenai jantung
Selanjutnya, Wahyu mengonfirmasi jika terdapat luka di bagian dada kiri korban. Posisinya antara tulang iga dua dan iga tiga.
Posisi itu menggambarkan bahwa tembakan mengenai organ jantung bagian atas Briptu RF.
Masih di sekitar dada kiri itu, Wahyu mendapat bekas moncong selebar setengah senti. Bekas moncong itu diduga bekas moncong senjata yang dipakai Briptu RF.
“Kami menduga itu adalah stempel dari moncong senjata, sehingga meyakinkan bahwa itu adalah luka tembak tempel,” ungkap Wahyu.
Penembakan di dalam mobil
Lebih lanjut, Wahyu mengungkapkan bahwa di punggung Briptu RF juga terdapat luka tembak keluar. BUkti itu menandakan bahwa peluru yang ditembakkan tidak bersarang di dalam tubuh, melainkan tembus.
Hal itu didukung keterangan tim INAFIS yang terjun langsung ke TKP. Menurut tim INAFIS terdapat bekas tembakan pada kursi mobil.
"Sehingga disimpulkan kejadian di dalam mobil,” kata Wahyu.
