Moeldoko Bikin Kader Demokrat Berani Protes SBY, Kok Bisa?
"Sorenya ketika jumpa pak SBY dgn berapi-api kami ngomong 'pak, mohon izin kenapa foto yg ada wajah Moeldoko itu tidak diturunkan saja, diganti dgn yg lain biar wajahnya tidak ada di Museum ini, penghianat dia itu pak dst'," lanjut Jansen.
Eks KSAD dan Panglima TNI era SBY
- VIVA / M Ali Wafa
Mendapat kritikan dari anak buahnya, SBY menjawab bijak. SBY menjelaskan, foto yang berada di museum itu adalah mereka yang pernah berada di pemerintahannya.
SBy pun meminta anggotanya untuk tidak mempersoalkannya lagi.
"Beliau kemudian menjawab kami dgn tenang, lebih kurang: 'sudah gak apa-apa, kan memang dia bagian dari pemerintahan saya. Saya yg mengangkatnya jadi KASAD dan Panglima. Ini kan Museum terkait sejarah perjalanan pemerintahan itu, kan tidak mungkin wajah dia sama sekali tidak ada di Museum ini. Sejarah itu ya tetap sejarah tidak boleh kita hapuskan apapun kondisinya. Biarlah yang dia lakukan skrg menerima balasnya sendiri nanti. Termasuk tentu yg dia lakukan skrg ini sejarah yang juga harus kalian ingat selaku kaderkan dst,'".
Mendengar jawab SBY, Jansen dan kader Demokrat terdiam. Sampai sekarang di museum itu terdapat dua foto Mooldoko yang pada zaman pemerintahan SBY menjadi KSAD dan Panglima TNI.
