PR Besar Shin Tae-yong Jelang Piala Asia: Pertahanan Timnas Indonesia Bapuk
- pssi
VIVA Gorontalo – Sembilan hari lagi Timnas Indonesia akan tampil di ajang Piala Asia 2023 di Qatar.
Di sisa sembilan hari itu, Shin Tae-yong harus menyelesaikan masalah besar Timnas Indonesia.
Yang paling mencolok adalah lini pertahanan Timnas Indonesia yang terlalu bapuk.
Hal itu terlihat pada pertandingan uji coba antara Indonesia vs Libya, Selasa, 2 Januari 2024 kemarin.
Dalam pertandingan itu Marc Klok dkk dibabat habis dengan skot 4-0.
Tiga gol di antaranya tercipta akibat blunder pemain belakang Timnas Indonesia.
Pada menit ke-54, Libya yang sudah unggul satu gol mampu menggandakan keunggulan.
Gol Omar Alkhoja diceta setelah memanfaatkan kesalahan komunikasi dua bek Indonesia Jordi Amat dan Justin Hubner.
Justin Hubner kemudian mengulang kesalahannya di menit ke-89.
Pemain Woverhampton Wanderers itu dengan berani memainkan bola di kotak penalti sendiri.
Alhasil, bola operannya berhasil dipotong pemain Libya.
Noor Al Din Al Qulaib yang sudah berdiri di mulut gawang Indonesia dengan mudah mencetak gol ketiga Libya.
Di menit-menit akhir babak kedua, giliran Jordi Amat yang melakukan kesalahan.
Pemain Johor Darul Takzim itu kehilangan bola di tengah upaya membangun serangan.
Bola kemudian jatuh di kaki Al Qajdar dan dituntaskan dengan tendangan setengah lapangan.
Gol spektakuler itu menutup pesta gol Libya di laga uji coba yang berlangsung di Stadion Titanic Mardan, Turki itu.
Pikirkan skema terbaik
Shin Tae-yong biasanya memainkan skema tiga bek sejajar.
Namun, pada pertandingan itu, Shin Tae-yong memainkan skema empat pemain belakang dengan pemain berbeda.
Sayangnya, skema yang dibangun Shin Tae-yong gagal total.
Selain banyak melakukan kesalahan, komunikasi yang gagal, para pemain juga terlihat belum padu.
Shin Tae-yong perlu menyelesaikan masalah ini jika tak ingin Timnas Indonesia jadi bulan-bulanan lawan.
Apalagi, Indonesia tergabung dalam Grup D bersama Jepang, Irak, dan Vietnam.