Erick Thohir Sebenarnya Puas dengan Kinerja STY Bersama Timnas Indonesia, tapi...

Ketua PSSI Erick Thohir
Sumber :
  • Twitter @Erickthohir

VIVA Gorontalo – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengaku puas dengan kinerja pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong atau STY.

Serius Transformasi Sepak Bola Indonesia, PSSI Cetuskan Liga 4

Namun, soal kontrak STY yang akan berakhir pada Juni 2024, Erick Thohir harus bersikap profesional.

Erick menegaskan ada dua parameter yang harus tercapai sebelum STY mendapat perpanjangan kontrak.

Timnas Indonesia Diminta Hati-hati, Filipina Sekarang Bukanlah Filipina yang Dulu

Pertama, Timnas Indonesia senior harus lolos babak 16 besar Piala Asia 2023.

Kedua, STY harus membawa Timnas Indonesia U-23 lolo babak delapan besar Piala Asia U-23.

Timnas Indonesia Kalah, Erick Thohir Minta STY dan Pemain Evaluasi Diri

"Saya kan orang profesional, jadi saya pegang prinsip itu. Kita punya komitmen itu, baru kemudian bicara perpanjangan untuk 2027," kata Erick Thohir.

Menteri BUMN ini menegaskan bahwa STY harus bisa membuat Timnas Indonesia berbicara banyak di Piala Asia U-23.

Mengingat, banyak skuad U-23 yang berlaga di skuad senior di Piala Asia 2023 baru-baru ini.

Tercatat ada 11 pemain U-23 di skuad senior.

Enam di antaranya selalu menjadi starter di Piala Asia 2023.

Mereka adalah Ernando Ari, Justin Hubner, Elkan Baggott, Rizky Ridho, Pratama Arhan, Marselino Ferdinan, dan Witan Sulaeman, serta Rafael Struick.

"Banyak pemain U-23 kita masuk dalam skuad timnas senior kemarin dan beberapa pemain sering jadi starting eleven. Itu modal yang sangat besar bagi STY untuk membuat kejutan," jelas Erick.

Namun ada satu catatan penting Erick Thohir kepada STY yakni tumpulnya lini depan Timnas Indonesia.

Erick membandingkan dengan Australia di pertandingan 16 besar Piala Asia kemarin.

Pasukan Socceroos jarang menyerang, tapi efektif mencetak gol.

Sebab itu, Erick meminta STY untuk segera membenahi hal lini depan Timnas Indonesia sebelum tampil di Piala Asia U-23.

"Berkaca dari Piala Asia kemarin, kita kekurangan goal getter. Tugas STY untuk segera benahi sektor itu agar target tercapai," jelas Erick.