Timnas Indonesia U-23 Disebut Banyak Alasan Jelang Playoff Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia U-23
Sumber :
  • PSSI

VIVA Gorontalo – Timnas Indonesia U-23 disebut banyak alasan jelang laga melawan Guinea pada babak playoff Olimpiade Paris 2024.

Timnas Indonesia Diminta Hati-hati, Filipina Sekarang Bukanlah Filipina yang Dulu

Pernyataan ini disampaikan media asal Vietnam, Soha Vn lewat sebuah artikel yang dipublis pada Selasa, 7 Mei 2024.

Salah satu alasan Soha Vn menyebut Timnas Indonesia U-23 banyak alasan ialah penunjukkan wasit asal Thailand, Sivakorn Pu-Udom yang akan bertugas di laga tersebut.

Timnas Indonesia Kalah, Erick Thohir Minta STY dan Pemain Evaluasi Diri

Nama Sivakorn Pu-Udom memang menjadi perbincangan publik baru ini.

Sivakorn Pu-Udom dinilai banyak melahirkan keputusan kontroversial yang merugikan Timnas Indonesia.

Hasil Timnas Indonesia Vs Irak: SKuad Garuda Tumbang 0-2

Bisa dibilang, Timnas Indonesia U-23 selalu gagal ketika wasit satu ini yang bertugas.

Hal ini membuat Soha Vn menyimpulkan jika suporter dan penggawa Timnas Indonesia U-23 takut dengan Sivakorn Pu-Udom.

"Timnas Indonesia enghadapi kekhawatiran lain, datang dari wasit VAR Thailand – Sivakorn Pu-udom. Wasit ini akan ikut menjalankan ruang VAR pada laga play-off antara U23 Indonesia dan Guinea," tulis Soha Vn.

Sulit lolos

Timnas Indonesia U-23 harus bertaruh dengan Guinea demi satu tiket ke Olimpiade Paris tahun ini.

Soha Vn dalam sebuah artikelnya menyebut Timnas Indonesia U-23 akan menemui kesulitan di laga melawan Guinea.

Soha mengatakan hal itu berdasarkan pengamatan mereka di pertandingan sebelumnya.

Menurut Soha Vn kualitas dan kekuatan Timnas Indonesia jauh lebih rendah dibanding Guinea. 

Oleh sebab itu Guinea harus lebih siap bertanding daripada Indonesia.

Guinea mempersiapkan laga ini selama sembilan bulan, sedangkan Indonesia hanya satu minggu.

"Pada tanggal 9 Mei, jika terjadi bisa mengalahkan Guinea, Indonesia U23 akan menetapkan tonggak sejarah dengan menjadi tim pertama di benua itu yang memenangkan tike ke Olimpiade melalui babak play-off."

"Namun, peluang itu masih sangat sulit bagi pelatih Shin Tae-yong dan anak asuhnya," tulis Soha Vn.