Keras! Direktur Persebaya Cap Komdis PSSI Layaknya Pengadilan Sesat
- VIVA Gorontalo
Lebih lanjut Chandra tak segan menyebut Komdis PSSI menjatuhkan hukuman semaunya sendiri.
Dengan dalih transformasi sepak bola Indonesia atas Tragedi Kanjuruhan, aturan tersebut dinilai tanpa teknis yang jelas.
"Di luar konteks bahwa Komdis menghukum semaunya sendiri, aturan larangan kehadiran suporter tamu memang memantik kontroversi. PSSI berkilah regulasi ini adalah bagian dari transformasi sepak bola Indonesia paska Tragedi Kanjuruhan," kata Candra. "Harapannya, pertandingan jadi lebih kondusif. Tapi, aturan itu hanya sebatas deretan huruf yang terangkai menjadi kata-kata saja. Tidak ada teknis lebih detail saat mengaplikasikan di lapangan," sambungnya.
Berikut pernyataan lengkap Candra Wijaya:
Di Mana Akal Sehat Komdis?
Keputusan sepihak Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menghukum klub-klub Liga 1 terkait aturan larangan kehadiran suporter tamu mengusik akal sehat saya. Tidak semata karena mekanisme jatuhnya vonis yang semau Komdis sendiri. Pun karena latar belakang munculnya aturan yang rasanya sangat dipaksakan.