Persebaya Tumbang, Aji Santoso Ditendang, Pelatih Persikabo 1973 Senang

VIVA Gorontalo – Persikabo 1973 sukses memenangi duel melawan Persebaya pada lanjutan BRI Liga 1 23/24, Jumat, 4 Juli 2023 kemarin.

Pertandingan yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) berakhir dengan skor 2-1.

Dua gol kemenangan Persikabo 1973 dicetak Jose Varela dan Rizki Hidayat.

Sementara tuan rumah hanya mampu membalas lewat gol Wildan Ramdani.

Pelatih sementara Persikabo, Oleg Kuzmianok mengaku senang dangan hasil tersebut.

Menurut Oleg, kedua tim menampilkan permainan saling menghibur. 

Kehadiran Bonek juga menambah tensi pertandingan lebih menarik.

"Terima kasih untuk Persebaya, kami senang melihat pertandingan ini, pertandingan yang cukup menghibur, kami respek sekali kepada suporter Persebaya yang selalu mendukung tim. Alhamdulillah kami bisa mendapatkan poin di kandang Persebaya," kata Oleg.

Oleg mengakui, sepanjang 90 menit waktu normal, Persikabo 1973 mendapat tekanan bertubi-tubi dari tuan rumah.

Oleg telah mengantisipasi hal itu. Salah satu strategi yang diterapkan adalah tidak memberikan ruang untuk Persebaya mengembangkan permainan.

"Kita semua tahu Persebaya memang punya pemain muda yang cepat dan itulah yang kita antisipasi sebelumnya. Kami compact defense tanpa memberikan zona mereka bermain. Alhamdulillah mereka bisa menjalankannya. Apabila ada celah kita lakukan counter attack," sambungnya.

Aji Santoso ditendang

Kekalahan Persebaya dari Persikabo 1973 menjadi akhir bagi perjalanan Aji Santoso.

Pelatih yang telah menukangi Persebaya selama 4 tahun itu dipecat.

Pemecatan Aji Santoso ditengarai kegagalannya memenuhi target yang diminta manajemen klub.

Aji Santoso diminta memberikan Persebaya tujuh poin dalam tiga pertandingan.

Namun, target itu dipastikan gagal setelah Persebaya tumbang dari Persikabo.

Usai memecat Aji Santoso, manajemen langsung menunjuk Uston Nawawi sebagai pelatih sementara Persebaya untuk dua pertandingan selanjutnya.