Debut Manis Uston Nawawi, Persebaya Akhiri Puasa Kemenangan di Markas Bhayangkara FC
- Persebaya
VIVA Gorontalo – Uston Nawawi datang sebagai penyelamat Persebaya dari hasil buruk di awal BRI Liga 1 musim ini.
Uston Nawawi sukses mengakhiri puasa kemenangan Bajul Ijo setelah Persebaya menang di markas Bhayangkara FC, Selasa, 8 Agustus 2023.
Dia ditunjuk manajemen klub menggantikan Aji Santoso sebagai pelatih Persebaya.
Penunjukan Uston Nawawi sebagai pelatih sementara Persebaya buntut dari hasil buruk yang diperoleh Aji Santoso.
Di mana, dari enam laga yang dimainkan Persebaya, Aji Santoso hanya bisa mempersembahkan satu kemenangan.
Sementara lima laga sisanya berakhir dengan dua kali imbang dan tiga kali kalah.
Hasil yang membuat Persebaya tenggelam ke papan bawah klasemen sementara.
Sebelum bersua Bhayangkara FC, Persebaya nangkring di peringkat 16 klasemen sementara dengan lima poin.
Persebaya tumbangkan Bhayangkara FC
- Twitter @persebayaupdate
Akhiri puasa kemenangan
Tugas perdana Uston Nawawi harus membawa tiga poin dari Markas Bhayangkara FC.
Tugas yang berat, tapi akhirnya terlewati. Bermain di Stadion Patriot Candrabhaga, Persebaya unggul 1-2.
Dua gol Persebaya dicetak Bruno Moreira pada menit ke-27 dan Sho Yamamoto menit ke-64.
Tim tuan rumah sempat unggul lebih dulu di babak pertama lewat gol Sani Rizki menit ke-22.
Meski begitu, Uston Nawawi masih punya pekerjaan rumah sebelum laga berikutnya.
Terutama dari segi penyelesaian akhir dan lini pertahanan.
Uston Nawawi nahkoda sementara Persebaya
- Persebaya
Jalannya pertandingan
Di 10 menit pertama, Persebaya langsung mendapat dua peluang emas.
Kesempatan pertama datang dari Paulo Victor usai mendapat umpan terobosan dari Bruno Moreira.
Namun, tendangan Paulo Victor masih membentur mistar gawang.
Selanjutnya giliran Song Ui Young yang melepas tendangan, tapi bola masih melebar di sisi kanan gawang.
Bhayangkara coba merespon dengan memanfaatkan sisi lapangan.
Menit ke-22, usaha Bhayangkara FC berhasil membuka keunggulan lebih dulu.
Bermula dari skema tendangan bebas, Dusan Stefanovic berniat mengarahkan bola ke luar lapangan.
Namun, bola malah jatuh di kaki Sani Rifky.
Dengan satu sentuhan, Sani Rifky berhasil mengarahkan bola ke dalam gawang. Bhayangkara unggul 1-0 atas Persebaya.
Tertinggal satu gol, Persebaya meningkatkan intensitas serangan.
Bruno Moreira menusuk dari sisi kiri sebelum melepas tendangan yang masih membentur mistar gawang.
Namun, tidak butuh waktu lama, Bruno Moreira tidak membuang kesempatan kedua.
Bruno Moreira sukses mengonversi umpan lambung Andre Oktaviansyah menjadi gol pada menit 27. Skor 1-1.
Crislan nyaris membuat Bhayangkara FC unggul andai sundulannya tepat sasaran.
Usai kedudukan sama 1-1, kedua tim terus menampilkan permainan counter to counter.
Mati Mier beberapa kali menghadirkan umpan kunci untuk Crislan, tapi belum bisa menembus rapatnya pertahanan Persebaya.
Situasi yang sama juga dialami Persebaya. Bruno Moreira, Kasim Botan, hingga Song Ui Young bergantian menghadirkan peluang.
Akan tetapi, pemain belakangan Bhayangkara FC begitu disiplin mengawal lini pertahanan.
Hingga wasit meniup peluit babak pertama selesai, kedudukan tidak berubah 1-1.
Babak kedua, Persebaya langsung tampil menyerang. Paulo Victor untu kedua kalinya mengancam gawang Awan Seto.
Sani Rizki membalas dengan sebuah tendangan keras dari luar kotak penalti, tapi belum bisa taklukkan Ernando Ari.
Gawang Ernando Ari terus dibombardir. Mati Mier dan De Bruycker bergantian melepas tendangan ke arah gawang.
Keasikan menyerang, Bhayangkara FC malah kebobolan.
Sho Yamamoto berhasil memperdaya Awan Seto via tendangan keras. Persebaya unggul 2-1 pada menit ke-64.
Tertinggal satu gol, Bhayangkara FC bermain lebih agresif. Dendy Sulistyawan menjadi aktor serangan.
Reza Kusuma, pemain yang masuk di babak kedua gagal menyambar umpan tari Dendy.
Persebaya sesekali menyerang lewat skema serangan balik.
Beruntung, hingga wasit meniup peluit tanda pertandingan berakhir, Persebaya tetap memimpin 1-2.
Susunan pemain
Bhayangkara FC (3-5-2): Awan Setho; Alif Santos, Anderson Salles, Rifky Ananta; Adam Najem Sani Rizky, De Bruycker, David Maulana, Dendy Sulistyawan; Mati Mier, Crislan
Pelatih: Emral Abus
Persebaya (4-3-2-1): Ernando Ari; Reva Adi, Dusan Stevanovic, Kadek Aditya, Riswan; Andre Oktaviansyah, Kasim Botan, Sho Yamamoto, Song Ui Young, Bruno Moreira; Paulo Victor
Pelatih: Uston Nawawi
