Asa Usul Kata Lebaran: dari Tradisi Hindu, Populer di Kalangan Muslim

Asal usul kata lebaran
Sumber :
  • pixabay

Istilah ini mulai disebarkan pada abad ke-15 oleh Sunan Bonang yang pada saat itu sedang menyebarkan Islam di tanah Jawa. 

Sandiaga Janji Habis Lebaran Idulfitri Umumkan Nasibnya di Gerindra atau Gabung PPP

Mengapa kata lebaran ini dipakai Sunan Bonang? Berbagai sumber menyebutkan agas umat Hindu yang baru memeluk Islam tidak merasa asing dengan agama barunya yakni Islam.

Sumber lain mengatakan kata lebaran diserap dari beberapa bahasa daerah di Indonesia. 

Bulan Ramadan: Pengeluaran Terbesar Orang Indonesia untuk Ibadah, Benarkah?

Misalnya dari Bahasa Jawa yakni lebar yang artinya selesai. Kemudian dari Bahasa Madura, lober yang artinya tuntas.

Ada juga yang mengatakan diserap dari Bahasa Sunda, lebar yang artinya melimpah. Terakhir ada yang mengatakan dirujuk dari Bahasa Betawi, lebar yang berati luas.

Ridwan Kamil Minta Sekolah Tidak Pecat Guru Honorer yang Kritik Dirinya Pakai Kata Maneh

Namun, masyarakat Jawa punya istilah lain sebagai ungkapan Idulfitri. Masyarakat Jawa lebih banyak menggunakan istilah Sugeng Riyadin.

Yang populer menggunakan kata lebaran hanyalah orang Betawi. Seeprti dijelaskan sebelumnya, kata lebaran diserap dari Bahasa Betawi yakni lebar yang berarti luas.

Halaman Selanjutnya
img_title