Pimpinan Pondok Pesantren di Sumbawa Diduga Cabuli 29 Santri, Modus Supaya Dapat Berkah

Ilustrasi pencabulan
Sumber :
  • getty images

Gorontalo – Pimpinan salah satu pondok pesantren di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB) diduga kuat cabuli 29 santrinya.

Terduga pelaku berinisial HD itu kini sudah ditangkap dan diamankan di Polres Sumbawa.

HD nyaris jadi korban amuk masa yang marah dengan kelakukan kejinya kepada puluhan santri.

Pondok pesantren bahkan sampai dirusak massa. Masyarakat geram lantaran mempercayai menyekolahkan anak mereka di sana, tetapi justru mendapat perlakuan buruk.

Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Sumbawa, Fatriatul Amanda menjelaskan, para santri mendapat perlakuan tidak wajar dari pelaku.

HD memegang kepala santri kemudian mencabulinya. Modusnya agar para santri mendapatkan berkah.

“Modus yang dilakukan oknum pimpinan lembaga pendidikan dengan memegang kepala santrinya. Lalu kemudian mencabuli. Alasannya supaya mereka mendapatkan berkah,” kata Fatriatul dikutip dari VIVA.co.id.