13 Desainer Karawo Gorontalo Siap Unjuk Gigi di IFW 2023, Ada yang Masih SMK

Persiapan Gorontalo menuju IFW 2023
Sumber :
  • Alfred / Diskominfotik

Gorontalo – 13 desainer Karawo siap unjuk gigi di ajang Indonesia Fashion Week (IFW) 2023. Ajang tersebut akan berlangsung di Jakarta selama 4 hari mulai tanggal 22 sampai 26 Februari mendatang.

Gedung Bekas Pencucian Mobil di Desa Labanu Terbakar, Damkar Kabgor Catat Sejumlah Kerugian

Sejumlah desainer karawo ternama turut ambil bagian di antara 13 desainer yang akan mewakili Gorontalo. Sebut saja Agus Lahinta dari Rumah Karawo, Abidin Ishak dari House of Abee, Isnawati Mohamad dari Tiar, Fuji dan Usman dari Atelier.

Menariknya lagi, ada desainer muda potensial di antara nama-nama beken tadi. Dia adalah Fahri Djou, siswa SMK Negeri 2 Kota Gorontalo. Fahri jadi satu dari 13 desainer karawo yang akan dikirim ke Jakarta membawa nama harum Provinsi Gorontalo.

Pasar Tradisional Marisa Kebakaran, Sejumlah Gedung Dilahap Si Jago Merah

Naniek Rachman, Ketua Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) menilai Fahri punya potesi yang luar biasa di bidang desainer. Naniek terkesima dengan karya siswa kelas XI itu.

"Anak kecil tadi, si Fahri SMK, itu mendesainnya sangat indah, sangat bagus, dan fresh," kata naniek dikutip dari gorontaloprov.go.id, Sabtu 4 Januari 2023.

Persiapan capai 70 persen

Warga Gorontalo Ditemukan Tak Bernyawa di Semarang, Berikut Identitasnya

Naniek dalam hal ini dpercayakan sebagai kurasi desainer karawo yang bakal tampil di IFW 2023. Dia tidak sendiri. Desainer busana ternama seperti Tuti Cholid juga ikut mempersiapkan Gorontalo dalam ajang ini.

Keduanya menilai persiapan Gorontalo sebelum tamipil di ajang tersebut sudah 70 persen. Penilaian itu didapatkan selama dua hari mendampingi para desaine-desainer tersebut.

"Kita melihat 70 persen baju sudah siap. Mereka (desainer gorontalo) sudah kita dampingi," kata naniek.

Tuti Cholid juga berpendapat demikian. Tuti mengatakan pendampingan ini difokuskan pada inovasi karawo sebelum masuk market global. 

"Mereka sebagai fesyen desainer tidak saja menggambar, tapi juga harus menguasai pola hias," kata Tuti. 

13 desainer ini akan dtemani 12 pengrajin karawo. 30 produk pangan dan enam produk kerajinan Gorontalo juga akan dipamerkan dalam ajang tersebut.