Menag Ingatkan Materi Khutbah Idul Fitri Jangan Bermuatan Politik Praktis
- Unsplash
Gorontalo – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas baru saja mengeluarkan Surat Edaran tentang Penyelenggaraan Hari Raya Idul Fitri tahun 1444 Hijriah/2023 Masehi.
Dalam surat tersebut, Yaqut Cholil mengingatkan agar materi khutbah idul fitri nanti selalu mengutamakan nilai toleransi dan tidak bermuatan politik praktis.
Hal itu tercantum dalam poin 5 surat edaran yang ditandatangani Yaqut Cholil pada 18 April 2023 kemarin.
"Materi Khutbah Idulfitri disampaikan dengan menjunjung tinggi ukhuwah islamiyah, mengutamakan nilai-nilai toleransi, persatuan dan kesatuan bangsa, serta tidak bermuatan politik praktis."
Selain mengingatkan hal tersebut, dalam surat edaran juga diminta agar umat Islam tetap menjaga ukhuwah islamiyah dan toleransi dalam menyikapi kemungkinan perbedaan penetapan 1 Syawal tahun ini.
Pada ketentuan lainnya, Menag mengingatkan agar pelaksanaan takbir keliling bisa dilakukan denga tetap memperhatikan ketertiban dan ketentuan pemerintah.
"Takbir keliling dilakukan dengan tetap mengikuti ketentuan pemerintah setempat, menjaga ketertiban, menjunjung nilai-nilai toleransi, dan menjaga ukhuwah islamiyah."