Viral Penganiayaan Diduga Dilakukan Anak Perwira Polisi, Korban Berlumuran Darah Lalu Diludahi
- Tangkapan layar
Gorontalo –Viral penganiayaan brutal diduga dilakukan oleh anak perwira polisi berpangkat Kompol di Sumatera Utara.
Penganiayaan brutal itu terekam dalam sebuah video yang diunggah di Twitter oleh akun @mazzini_gsp, Selasa, 25 April 2023.
Akun @mazzini_gsp mengunggah beberapa video. Dua video pertama memperlihatkan seorang pria mengenakan hoodie warna hitam dan celana kolor warna hitam menganiaya seorang pria. Pria penganiaya itu diketahui berinisial AH.
Pada video pertama, AH terlihat menjambak, menendang dan mendaratkan pukulan secara berulang kali ke arah korban.
Korban yang diketahui bernama Ken Admiral itu hanya terlihat melindungi kepala dengan kedua tangannya.
Saat menganiaya, AH sambil mengumpat ke arah korban. Terdengar kata bencong keluar dari mulut pelaku.
"Aditya Hasibuan anak Kompol Abdul Rahman melakukan penganiayaan terhadap Ken Admiral seorang mahasiswa. Sudah mengalami kerugian saat korban menagih ganti rugi ke rumahnya, Kompol Abdul Rahman malah menyuruh seseorang untuk mengambil senjata laras panjang," tulis akun @mazzini_gsp.
Dalam video tersebut juga terlihat seseorang yang ingin melerai, tapi dibentak oleh pelaku. Salah Serang yang mengenakan hoodie hitam juga terlihat ingin menganiaya korban.
Pada video kedua, korban terlihat sudah tak berdaya. Di matanya terlihat darah. Pelaku yang masih dikuasai amarah menjambak korban sambil membenturkan kepala korban ke aspal sambil meludahinya.
Dikatakan akun @mazzini_gsp penganiayaan pertama kali dilakukan pada tanggal 11 Desember 2022. Saat itu korban yang sedang mengendarai mobil bersama keponakannya diadang pelaku bersama kawan-kawannya menggunakan sepeda motor. Disitu, pelaku memukuli korban berulang kali.
"Peristiwa 11 Desember 2022 pemukulan awal yg dilakukan Aditya Hasibuan cuma karena Ken menolak diajak main malah digebukin."
Tak cuma menganiaya korban, pelaku juga sempat merusak kaca spion mobil korbqm dengan cara menendangnya.
Kemudian korban kembali menerima penganiayaan seperti dalam dua video pertama yang diunggah @mazzini_gsp pada tanggal 21 Desember 2022.
Korban yang tidak terima melaporkan kejadian tersebut ke Polrestabes Medan pada tanggal 22 Desember 2022.
Sekadar informasi, kasus ini terjadi sebelum penganiayaan viral lainnya yakni yang dilakukan Mario Dandy kepada David Ozora.
Kasus ini sudah dalam tahap penyidikan dan sesuai kabar beredar, kasus ini akan ditarik ke Polda Sumatera Utara untuk percepatan proses penanganan dan diawasi Kapolda Sumatera Utara hingga Kapolri.
