8 Tanda Kamu Terlalu Berusaha Menyenangkan Orang Lain, Bahaya Jika Keseringan
- Istimewa
VIVA Gorontalo – Apakah Kamu sering merasa kelelahan atau kehilangan diri sendiri karena terlalu fokus pada keinginan untuk menyenangkan orang lain?
Ini bisa menjadi tanda bahwa kamu terlalu berusaha memuaskan orang lain.
Mengenali ciri-ciri ini adalah langkah pertama dalam memulai proses membangun batas yang sehat.
Tetap prioritaskan kebutuhan dan kesejahteraan kamu sendiri.
Berikut adalah beberapa ciri yang mungkin kamu alami:
1. Kebutuhan Orang Lain Nomor 1
kamu mungkin menemukan dirimu selalu mengorbankan keinginan dan kebutuhan kamu demi kebahagiaan orang lain.
2. Tidak Nyaman Menolak Permintaan Orang Lain
Kamu mungkin merasa bersalah atau cemas ketika harus menolak permintaan orang lain, bahkan ketika itu merugikan kamu sendiri.
3. Khawatir dengan Penilaian Orang Lain
Kamu mungkin terlalu peduli dengan apa yang orang lain pikirkan tentang kamu, sehingga kamu terus berusaha untuk membuat mereka senang atau puas.
4. Sulit Ungkapkan Keinginan Sendiri
Kamu mungkin menemukan diri kamu tidak dapat dengan jelas menyatakan pendapat atau keinginan kamu sendiri karena takut hal itu akan mengecewakan orang lain.
5. Kehilangan Identitas Diri
Terlalu berfokus pada keinginan untuk menyenangkan orang lain bisa membuat kamu kehilangan identitas kamu sendiri, karena mungkin lupa apa yang benar-benar kamu inginkan.
6. Ketergantungan Emosional pada Penerimaan Orang Lain
Kamu mungkin merasa sangat bergantung pada persetujuan dan penerimaan orang lain untuk merasa berharga atau bahagia.
7. Kehilangan Keseimbangan Hubungan
Terlalu berusaha untuk menyenangkan orang lain bisa mengakibatkan ketidakseimbangan dalam hubungan kamu, di mana kamu mungkin memberikan lebih banyak daripada yang kamu terima.
8. Perasaan Stres Berlebihan
Jika kamu terlalu fokus pada keinginan untuk menyenangkan orang lain, kamu mungkin merasa stres atau cemas secara terus-menerus karena takut tidak memenuhi harapan mereka.