Perayaan Kenaikan Isa Almasih di Meulaboh Berjalan Damai, Bukti Toleransi Kuat

Suasana perayaan Hari Kenaikan Isa Almasih di GMI Meulaboh
Sumber :
  • Chaidir

Gorontalo – Umat Kristiani di Aceh Barat merayakan peringatan Hari Kenaikan Isa Almasih dengan nyaman dan aman. Meskipun berada di daerah yang berpenduduk mayoritas muslim itu, umat Kristiani yang berada di Meulaboh dapat mekaksanakan ibadah di dua gereja di Kabupaten Aceh Barat.

Idul Adha 2023, Dewi Perssik Malah Kesal Gegara Hewan Kurbannya Ditolak Ketua RT

Toleransi yang sangat tinggi dalam kehidupan warga Aceh telah membuat umat kristiani di Meulaboh menjadi nyaman selama ini dalam merayakan hari-hari besar keagamaan, seperti hari ini dalam peringatan kenaikan Isa Almasih. 

Salah satu pendeta, Meggy, sangat bersyukur bisa menjalankan ibadah dengan nyaman meski berada di tengah umat muslim yang sangat taat, namun umat muslim Aceh sangat toleransi. 

Aktivis Pro Israel: Panji Gumilang Contoh dalam Bertoleransi

“Kami sangat bersyukur, bisa menjalankan ibadah dengan tenang dan damai di tengah umat muslim, ini adalah bukti toleransi yang cukup kuat, sehingga tercipta sikap saling menghargai," ucapnya, pada Kamis (18/5/2023).

 

Ciptakan Kerukunan Beragama, Panji Gumilang Berencana Bangun Gereja di Ponpes Al-Zaytun

Pendeta Gereja Methodist Indonesia Meulaboh ini juga mengucapkan apresiasi kepada pihak kepolisian Polres Aceh Barat, yang sudah bersusah payah memberikan pelayanan pengamanan untuk umat kristiani.

"Kami juga mengucapkan rasa terimakasih kepada pihak polisi, telah memberikan palayanan dengan cara memberikan pemanganan yang sangat baik, sehingga kami merasa cukup nyaman," tambahnya. 

Sementara itu, Kapolres Aceh Barat, AKBP Pandji Santo, mengatakan, meski selama ini setiap perayaan hari besar keagaman umat kristiani berjalan dengan aman, namum pihaknya harus memberikan pengamanan yang terbaik, tanpa harus membedakan.

“Kalau masalah keamanan, sebenarnya gak masalah, karena warga sekita gereja yang mayoritas umat muslim sangat toleransi selama ini, namun kita tetap harus memberikan pengamanan untuk memastikan agar perayaan kenaikan Isa Almasih bisa berlangsung dengan aman," kata Pandji Santoso. 

Kata Pandji, untuk personel yang diturunkan berjumlah 40 orang, personel tersebut di bagi dua, satu tim berjaga di Gereja Methodist Indonesia dan satu tim lagi bertugas di Gereja Misi Injili Indonesia. 

Lanjutnya, para personel tersebut telah menjalankan tugasnya hingga perayaan kenaikan Isa Almasih selesai tanpa ada kendala yang terjadi, umat kristiani melangsungkan ibdahnya dengan tenang dan aman. 

“Perayaan kenaikan Almasih di Meulaboh yang digelar di dua gereja berlangsung dengan aman, ini semua berkat toleransi dan kehidupan sosial warga aceh yang telah menerapkan sikap saling menghargai selama ini," pungkasnya.

Kapolres Aceh Barat juga berharap, sikap saling menghargai dan toleransi yang tinggi ini terus dipupuk dengan baik, sehingga dapat menjadikan masyarakat kuat serta bersatu untuk membangun bangsa dan negara yang sangat dicintai ini. 

“Semoga sikap saling menghargai dan toleransi yang tinggi dapat terus di pupuk, sehingga akan menjadi modal sangat berharga dalam membentuk bangsa yang kuat," pintanya.

Artikel ini sudah tayang di tvonenews.com dengan judul artikel: Ibadah Kenaikan Isa Almasih Berlangsung Khusyuk di Meulaboh, Kapolres : Mari Kita Pupuk Sikap Saling Menghargai