Ipar Jokowi dan 8 Hakim MK DiPolisikan, Ternyata Gara-gara Ini
- ANTARA FOTO/ Wahyu Putra A
Gorontalo – 9 Hakim Konstitusi dipolisikan, Rabu 1 Februari 2023 kemarin. Pelapornya adalah Zico Leonard Djagardo Simanjuntak.
9 Hakim Konstitusi yang diketuai oleh ipar Presiden Jokowi, Anwar Usman itu dilaporkan gara-gara terdapat dugaan perubahan substansi putusan perkara bernomor 103/PUU-XX/2022 terkait judicial review UU MK tentang pencopotan Hakim Aswanto.
Selain 9 hakim konstitusi, Zico juga melaporkan satu panitera dan satu panitera pengganti ke Polda Metro Jaya.
Kata kuasa hukum Zico, Leon Maulana Mirza, dalam salinan putusan yang dibacakan Saldi Isra terdapat frasa yang sengaja diubah dari kata 'demikian' menjadi 'ke depan'.
"Laporan kali ini kita membuat laporan sembilan hakim konstitusi dan juga 1 panitera, dan 1 panitra pengganti atas adanya dugaan tindak pidana pemalsuan dan menggunakan surat palsu sebagai mana salinan putusan dan juga risalah sidang dan juga dibacakan dalam persidangan terkait dengan substansi putusan itu terdapat frasa atau substansi yang sengaja diubah," kata Leon dikutip dari detiknews.
"Karena bunyinya itu awalnya dengan 'demikian' kemudian 'ke depan'. Ini kan, ada suatu hal yang baru apabila ini dinyatakan dalam suatu hal yang typo sangat tidak substansial karena ini substansi frasanya sudah berbeda kurang lebih seperti itu," kata Leon.
Berikut daftar 9 hakim konstitusi yang dipolisikan Zico:
1. Anwar Usman jabatan Hakim Konstitusi
2. Arief Hidayat jabatan Hakim Konstitusi
3. Wahiduddin Adams jabatan Hakim Konstitusi
4. Suhartoyo jabatan Hakim Konstitusi
5. Manahan MP Sitompul jabatan Hakim Konstitusi
6. Saldi Isra jabatan Hakim Konstitusi
7. Enny Nurbaningsih jabatan Hakim Konstitusi
8. Daniel Yusmic Pancastaki Foekh jabatan Hakim Konstitusi
9. M. Guntur Hamzah jabatan Hakim Konstitusi
10. Muhidin (Panitera Perkara No 103/PUU-XX/2022)
11. Nurlidya Stephanny Hikmah (Panitera Pengganti Perkara No 103/PUU-XX/2022).
Profil Zico
Zico adalah seorang advokat yang fokus pada bidang konstitusi pada kantor Leoa & Partners. Sejak kuliah, Zico sudah terbiasa perkara-perkara konstitusi di MK. Sebelumnya, Zico juga terlibat dalam dalam judicial review UU MD3 di MK.
