AKBP Achiruddin Hasibuan, Udah Perwira Masih Cari Duit dari Gudang BBM Ilegal
Gorontalo –Polisi berhasil membongkar gudang BBM ilegal dekar rumah AKBP Achiruddin Hasibuan. Termyata, AKBP Achiruddin jadi bekingannya.
AKBP Achiruddin diketahui menjadi pengawas di gudang BBM ilegal itu daei tahun 2018 hingga sekarang.
Ia pun mengaku menerima imbalan atau gratifikasi dari gudang BBM ilegal itu.
"Hari hasil penyidikan Ditreskrimsus, bahwa hasil pemeriksaan, bersangkutan (AKBP Achiruddin) mengaku menerima imbalan, jasa sebagai pengawas dari aktivitas gudang tersebut, berdekatan dengan rumah AKBP AH," kata Kepala Bidang Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, Sabtu 29 April 2023 kemarin.
Kata Kombes Hadi, gudang BBM itu milik PT Amiral dan tidak terdaftar di PT Pertamina Patra Niaga sebagai gudang BBM.
Terkait berapa besaran imbalan AKBP Achiruddin Haaibuan selama 5 tahun bekingi gudang ilegal itu, Kombes Hadi masih akan mendalaminya.
"Atas hal itu, penyidik melakukan pemeriksaan aktivitas gudang, juga memeriksa Dirut dari PT ANR. Besaran (imbalan) penyidik harus memeriksa saksi-saksi lainnya, termasuk PT Amiral itu sendiri. AKBP diperiksa sejak kemarin hingga malam hari," kata Hadi.
Polisi yang diangkat jadi pengawas
Gudang bbm ilegal bekingannya AKBP Achiruddin Hasibuan
- B.S Putra (VIVA Medan)
Kombes Hadi menjelaskan AKBP Achiruddin memiliki hubungan persahabatan dengan PT Amiral sudah cukup lama.
Karema statusnya polisi dengan pangkat tinggi maka PT Amiral mengangkat AKBP Achiruddin jadi pengawas.
"Iya (karena AKBP Achiruddin polisi dijadikan pengawas), mereka sudah saling mengenal, sehingga PT Amiral yang meminta jadi pengawas," ucap Hadi.
