Pakar Politik: Piala Dunia U-20 Batal di RI Undang Ketegangan Antara Jokowi, PDIP, dan Megawati

Jokowi dan Megawati di Kongres PDIP, Bali
Sumber :
  • ANTARA FOTO

GorontaloPakar politik Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menduga bakal terjadi ketegangan antara Presiden Jokowi, PDIP, dan Megawati.

Kata Omon-omon Dilontarkan Prabowo Subianto Saat Debat Capres, Apa Artinya?

Hal itu diungkapkan ujang menyikapi pencoretan Indonesia dari tuan rumah Piala Dunia U-20 oleh FIFA.

Ujang mengatakan ketegangan ini akan terjadi lantaran PDIP, partai yang dipimpin Megawati menolak kedatangan Israel ke Indonesia sementara Jokowi tidak.

Prabowo Subianto Sindir Anies Baswedan: Kalau Ngomong-Ngomong Saja, ya Kumaha?

"Kelihatannya akan terjadi ketegangan lagi antara Jokowi dengan Megawati atau PDIP. Batalnya penyelenggaraan U-20, sepakbola di Indonesia, tentu ini mencoreng nama, muka Jokowi sebagai Presiden, sebagai kepala pemerintahan, kepala negara," kata Ujang dikutip dari VIVA.co.id.

Ujang berkata demikian mengingat PDIP adalah partai pendukung di pemerintahan. Mestinya, kata dia, PDIP menjadi yang terdepan mendukung langkah Jokowi.

Debat Capres: Nilai Merah Prabowo Subianto dari Ganjar Pranowo

Namun, kenyataannya berbeda. Bahkan dua tokoh pokitik dari PDIP yakni Ganjar Pranowo dan I Wayan Koster secara terang-terangan memilih berseberangan dengan Jokowi.

"Ini kan lucu. Pasti luar negeri menertawakan ini, karena Jokowi didukung PDIP di dalam pemerintahan," tutur Ujang. 

"Tentu ini menampar muka Jokowi, mempermalukan Jokowi di mata dunia, mata internasional," lanjut Ujang.

Jokowi tidak tinggal diam

Ujang menambahkan, Jokowi dalam masalah ini pasti tidak akan tinggal diam. Akan ada peristiwa ketegangan antara Jokowi, PDIP, dan Megawati setelah ini.

"Saya sih meyakini seperti itu. Pak Jokowi orang Jawa, sangat halus dan tidak diam melihat seperti ini, kelihatanya kita akan melihat peristiwa ketegangan-ketegangan antara Jokowi dengan PDIP atau dengan Megawati," pungkas Ujang.

Sebelumnya, FIFA melalui keterangan resminya mencoret Indonesia dari tuan rumah Piala Dunia U-20. Pengumuman dilakukan usai Ketua Umum PSSI bertemu Presiden FIFA, Giani Infantino.

Dalam keterangannya, FIFA tidak menyebut pro kontra Israel. FIFA justru menyentil soal perbaikan sepak bola Indonesia usai tragedi kanjuruhan.

"FIFA ingin menggarisbawahi bahwa terlepas dari keputusan tersebut, tetap berkomitmen untuk aktif membantu PSSI, bekerja sama erat dan dengan dukungan pemerintahan Presiden Widodo, dalam proses transformasi sepakbola Indonesia pasca tragedi yang terjadi pada Oktober 2022,” tulis FIFA.