Survei Cawapres Charta: Sandiaga Uno Ungguli AHY

Salahuddin Uno berikan pelatihan Santri Go Digital
Sumber :
  • ANTARA/Pradita Kurniawan syah

Gorontalo – Sandiaga Salahuddin Uno mantan politikus Partai Gerindra tersebut, duduki peringkat teratas pada survei calon wakil presiden (cawapres) yang diadakan oleh lembaga survei Charta Politika Indonesia.

KPU Kabupaten Gorontalo Deteksi 1.864 Wajib Pilih Belum Rekam e-KTP

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya memaparkan hasil temuan survei Charta Politika Indonesia, jika pemilu presiden-wakil presiden diadakan sekarang.

Dalam simulasi yang melibatkan sembilan kandidat calon wakil presiden tersebut, survei Charta Politika Indonesia menunjukkan sebanyak 19,8 persen suara yang mendukung Sandiaga Uno sebagai cawapres pada ajang pemilihan umum (pemilu) 2024 mendatang.

13.627 Petugas Pemilu 2024 di Kabupaten Gorontalo Telah Terdaftar JKN 

"Kalau kita lihat nomor satu ada nama Sandiaga Uno di angka 19,8%; saya pikir, ini dikarenakan investasi elektoral yang sudah dimiliki oleh Sandiaga pada pemilu sebelumnya," kata Yunarto dalam rilis secara virtual, Senin, 15 Mei 2023.

Posisi kedua disusul oleh Ridwan Kamil yang memperoleh 18,4 persen dukungan, dan Mahfud MD memperoleh 15,2 persen. 

Dukcapil Kabupaten Gorontalo: 1.846 Wajib Pilih Belum E-KTP

Persentase elektabilitas Mahfud tidak terlalu jauh berbeda dengan dua nama teratas yang biasanya jauh sekali dengan nama-nama yang lain, di antaranya dari Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Erick Thohir, Khofifah Indah Parawansa, dan Muhaimin Iskandar. 

Perolehan dukungan terhadap AHY, sang Ketua Umum Partai Demokrat, menurut Yunarto, menempati posisi keempat dengan perolehan suara 10,9 persen. Posisi kelima diisi oleh Menteri BUMN Erick Thohir dengan 9,2 persen perolehan suara. Khofifah menempati posisi keenam dengan perolehan suara 5,8 persen, disusul oleh Muhaimin Iskandar yang menempati posisi ketujuh dengan 3,5 persen perolehan suara. 

Posisi kedelapan Puan Maharani dengan 2,9 persen suara dan posisi kesembilan Airlangga Hartarto dengan 2,2 persen suara.

Survei Charta Politika dilakukan dengan metode wawancara tatap muka (face to face interview) dengan metode multistage random sampling. Responden survei berjumlah 1.220 dengan margin of error sebesar 2,82%. 

Responden yang terlibat dalam survei berusia minimal 17 tahun atau sudah memenuhi syarat pemilih. Survei dilakukan di seluruh provinsi di Indonesia dengan quality control 20% total sampel. Survei diselenggarakan pada 2-7 Mei 2023.