Guru Ngaji Cabuli Belasan Anak di Bawah Umur, Korban Stres dan Sering Mengamuk

Ilustrasi korban perkosaan
Sumber :
  • Getty Images

Gorontalo – Seorang warga Kecamatan Semarang, Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang berprofesi sebagai guru mengaji ditangkap tim Mapolres Garut

Kejinya Paspampres, Diduga Aniaya Pemuda Asal Aceh Hingga Tewas

Pria yang berinisial OI (51) tersebut ditangkap karena diduga telah melakukan tindakan pencabulan kepada kurang lebih 17 anak di bawah umur.

Rentan usia korban pencabulan tersebut berada pada usia 6-7 tahun. 

Mario Dandy Jadi Tersangka Pencabulan, Ancaman 15 Tahun Penjara Menunggu

Bahkan di antaranya juga terdapat korban yang berusia 17 tahun.

Terkait kasus tersebut, Kepala Desa Sirnasari, Kecamatan Semarang, Dadan Herman membenarkan adanya peristiwa tersebut. 

Terjerat Kasus, Nasib Pondok Pesantren Al-Zaytun Ada di Tangan Pemerintah

Daden menyampaikan bahwa sebanyak 14 anak di bawah umur yang menjadi korban tersebut berasal dari desanya. 

Sedangkan tiga anak di bawah umur yang menjadi korban lainnya berasal dari Desa Sukalaksana Semarang, Garut.

"Kasusnya memang sudah ditangani, diduga pelaku berinisial Ol sudah diamankan di Mapolres Garut," ujarnya, Selasa 30 Mei 2023.

Kasus pencabulan oleh guru ngaji tersebut terbongkar melalui laporan dari salah satu orang tua korban, yang mulanya mendapati anaknya selalu dalam kondisi stres dan sering mengamuk. 

Kemudian orang tua korban tersebut membawa anaknya untuk diobati ke dokter, namun saat itulah korban mengaku telah disodomi oleh OI.

"Dari sana korban lainnya bermunculan hingga jumlahnya mencapai 17 orang," ungkap Dadan. 

Lebih lanjut Dadan menjelaskan, kasus dugaan sodomi tersebut dilaporkan kepada pihak Polres Garut pada Senin 22 Mei 2023 lalu. 

Hingga saat ini kasusnya masih berlanjut, adapun para korban umumnya mengalami trauma hebat atas peristiwa itu dan kini berada di tempat rehabilitasi milik Pemerintah Kabupaten Garut.

"Kami berharap kasus segera selesai, para korban mendapat pengobatan agar di kemudian hari para korban tidak menjadi pelaku," katanya. 

Sementara itu pihak Polres Garut masih terus melakukan pemeriksaan terhadap pelaku, saksi maupun korban.

Artikel ini sudah tayang di VIVA.co.id dengan judul artikel: Guru Mengaji di Garut Sodomi Belasan Bocah